Saturday, November 8, 2014

Kaitan Food Combining dengan Kesehatan Reproduksi



Tergoda pengen posting kaitan #FoodCombining dg kesehatan reproduksi (#Kespro) nih terutama tentang #Menstruasi dan #Keputihan.

MENSTRUASI
Menstruasi merupakan peristiwa luruhnya lapisan dinding dalam rahim yang banyak mengandung pembuluh darah (endomentrium). Lapisan ini terbentuk sebagai persiapan jika sel telur berhasil dibuahi oleh sel sperma. Jika sel telur tidak dibuahi, maka jaringan ini akan meluruh.

Jarak satu haid ke haid berikutnya atau yang disebut siklus haid pada setiap perempuan tidak sama. Hal ini biasanya berlangsung kurang lebih 28 hari (antara 21 - 35 hari). Siklus haid dapat dipengaruhi oleh kondisi tertentu, seperti stress, pengobatan dan latihan olah raga.

Rata-rata pengeluaran darah selama haid antara 50 - 150 mililiter. Cairan menstruasi terdiri dari darah dan berbagai jaringan dari selaput lendir rahim yang tlah dilepaskan. Darah menstruasi tidak slalu cair, kadang-kadang terbentuk gumpalan kecil.


KEPUTIHAN 
Keputihan adalah keluarnya cairan selain darah dari liang vagina, Keputihan dapat dibagi menjadi dua bagian besar yaitu keputihan normal (fisiologis) dan keputihan penyakit abnormal (patologis).

Keputihan yang fisiologis terjadi menjelang menstruasi, sesudah menstruasi atau ditengah-tengah siklus, jumlahnya tidak begitu banyak, berwarna jernih, putih (kadang-kadang meninggalkan bekas kuning di Celana dalam). Biasanya keputihan fisiologis ini disebabkan oleh hormon yang ada didalam tubuh kita.

Keputihan patologis ditandai dengan jumlahnya amat sangat banyak, berwarna kuning, hijau, merah coklat (karna bercampur darah), putih seperti susu basi, berbau amis/busuk dan ada keluhan-keluhan seperti gatal, nyeri, bengkak pada atas kemaluan, panas dan pedih ketika BAK dan nyeri perut bagian bawah. Keputihan patologis biasanya disebabkan oleh infeksi atau peradangan yang terjadi karena beberapa sebab, misalnya : gejala penyakit menular seksual, gejala keganasan organ reproduksi, adanya benda asing dalam rahim atau vagina, dan pemeriksaan dalam yang tidak benar/steril.

Penyebab keputihan berlebihan juga terkait dengan cara kita merawat organ reproduksi, misalnya : mencuci vagina dengan air kotor, pemakaian pembilas vagina berlebihan, penggunaan celana yang tidak menyerap keringat, jarang mengganti celana dalam, menggunakan pembalut dalam waktu yang cukup lama.


RELEVANSI KESPRO & FC
Kaitannya dengan #FoodCombining tentunya pola makan yang sehat akan sangat membantu seorang perempuan tidak merasa sakit ketika #PMS (pra menstruasi syndrom) dan saat mentruasi berlangsung tidak akan merasakan nyeri haid (Dismenerrohoe).

Nyeri haid dibagi dua jenis : nyeri haid primer dan nyeri haid sekunder.

Nyeri haid primer timbul sejak haid pertama dan akan pulih sendiri dengan berjalannya waktu, dengan lebih stabilnya hormon tubuh atau perubahan posisi rahim setelah menikah dan melahirkan. Nyeri haid ini adalah normal, namun nyeri haid ini dapat berlebihan bila dipengaruhi oleh faktor fisik dan psikis seperti stress, shock, penyempitan pembuluh darah, penyakit yang menahun, kurang darah, kondisi tubuh yang menurun atau pengaruh hormon prostaglandin F2.

Nyeri haid sekunder biasanya baru muncul kemudian, yaitu jika ada penyakit yang datang kemudian. Penyebabnya adalah kelainan atau penyakit seperti infeksi rahim, kista/polip, tumor sekitar kandungan, kelainan kedudukan rahim yang menetap.

Makanya kenapa ketika seorang perempuan yang biasanya dulu mengalami kesakitan ketika haid, setelah konsisten #FC tidak merasakan lagi. Karna pelaku FC tubuhnya sudah berada pada kondisi homeostasis. Sehingga tubuhnya yang sehat tersebutlah yang akan mengatasi sakitnya sendiri.

Selain berpola makan-minum sehat, tentunya perawatan organ reproduksi juga penting, ini ada cara-cara pemeliharaan alat-alat reproduksi.

Cara pemeliharaan alat-alat reproduksi untuk laki-laki maupun perempuan :

1. Mengganti celana dalam min. 2x sehari.

2. Membersihkan kotoran yg keluar dari alat kelamin & anus. Kemudian mengeringkan bisa dg handuk atau tissue kering.

3. Tidak menggunakan air yg kotor untuk mencuci vagina/penis.

4. Dianjurkan untuk mencukur/merapikan rambut kemaluan karena bisa ditumbuhi sejenis jamur/kutu sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman & gatal.

5. Menghindari celana ketat. Karena menyebabkan alat-alat reproduksi mudah berkeringat. Sedangkan pada laki-laki, celana ketat mengganggu stabilitas suhu scrotum.


Cara pemeliharaan khusus perempuan :

1. Tidak menggunakan pembilas vagina kecuali ada infeksi.

2. Memeriksa ada atau tidak benjolan pada payudara min 1x/bulan setiap selesai menstruasi.

3. Tidak memasukkan benda asing dalam vagina.

4. Gunakan celana dalam yang menyerap keringat.

5.Selama haid pembalut sering diganti secara teratur 4-5 kali sehari.

6. Mencatat siklus haid agar dapat mendeteksi adanya gangguan.

7. Selama haid perbanyak mengkonsumsi buah-buahan & sayuran, batasi konsumsi protein hewani. Serta minum air putih yg banyak.


Cara pemeliharaan khusus laki-laki :

1. Tidak menggunakan celana ketat yang dapat mempengaruhi suhu testis, sehingga dapat menghambat produksi sperma.

2. Sunat dapat mencegah penumpukan kotoran/smegma sehingga alat kelamin menjadi bersih.


Nah, dari cara pemeliharaan alat-alat reproduksi juga dianjurkan perbanyak konsumsi buah dan sayuran. #FC mengajarkan cara konsumsi buah dan sayur yang baik dan benar, serta bagaimana padu padan makanan agar tubuh menjadi sehat, sehingga kita bisa hidup sehat berkualitas.

Semoga sedikit informasi ini juga bisa mengubah pandangan tentang mitos seputar buah dan sayuran yang dituduh penyebab keputihan maupun penyebab masalah organ reproduksi lainnya (kasian buah dan sayuran ga punya salah ya) 


Link juklak dasar Food Combining: https://deaedensor.blogspot.com/2018/09/petunjuk-dasar-hidup-sehat-berkualitas.html?m=1

Dikutip dari modul Kesehatan Reproduksi Remaja, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI)

No comments:

Post a Comment